Setelah selesai menjalani proses Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada bulan November lalu, Tim Kelompok KKN Tematik Citarum Harum menggelar seminar hasil KKN di Aula Graha Pancabhakti IKIP Siliwangi, Kamis (13/12). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Rektor, Wakil Rektor, beserta Dosen dan Mahasiswa di Lingkungan IKIP Siliwangi. Hadir sebagai pembicara utama Yakni Dr.Yurlita dari Belmawa Kemenristekdikti, Ir.Dharnita Chandra,M.Si selaku Sekretaris Pelaksana LLDIKTI Wilayah IV Jawa Barat Banten dan para mahasiswa peserta KKN Tematik tersebut. Dihadapan para hadirin, tampil video tayangan berbagai kegiatan yang dilaksanakan dalam kegiatan KKN tematik tersebut seperti penyuluhan kepada siswa sekolah dan masyarakat sekitar mengenai kebersihan lingkungan, pembelajaran dan penerapan hard skill dan soft skill, pengembangan jiwa entrepreneurship, penanaman 1000 pohon trembesi dan masih bayak program lainnya.
Dalam sambutannya, Sekretaris Pelaksana LLDIKTI Wilayah IV Jawa Barat Banten Ir.Dharnita Chandra,M.Si mengucapkan terima kasih kepada IKIP Siliwangi dan memberikan apresiasi kepada mahasiswa yang melaksanakan tugas dengan sangat inspiratif. Mahasiswa IKIP Siliwangi sangat cermat menemukan potensi desa dan mampu menggerakkan masyarakat untuk menciptakan kreasi dan karya yang dapat berdampak secara ekonomi sekaligus pemanfaatan dalam perbaikan lingkungan. “Semoga apa yang telah dilakukan oleh peserta Kuliah Kerja Nyata dapat dijadikan momentum untuk pemberdayaan masyarakat, dan semoga program mahasiswa dapat dilanjutkan secara mandiri oleh masyarakat setempat”, demikian harapan beliau.
Senada dengan apa yang diungkapkan oleh Sespel LLDIKTI, Rektor IKIP Siliwangi Dr.H.Heris Hendriana, M.Pd. mengucapkan terima kasih atas kepercayaan Kemenristekdikti terhadap IKIP Siliwangi dalam mengemban amanah program tersebut. Diharapakan bahwa dapat terjalinnya kesinambungan dan keberlanjutan program tersebut pada waktu yang akan datang. Pada kesempatan berikutnya, Yurlita dari Belmawa Kemenristekdikti menjelaskan bahwa akan diluncurkannya sebuah terobosan baru atau inovasi dalam pelaksanaan program KKN, akan tetapi hal tersebut masih terus dalam kajian Kemenristekdikti, ungkapnya.
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.