Optimalisasi Peran dan Fungsi Guru dalam Era Millenial, Prodi Bahasa Inggris IKIP Siliwangi Gelar Bimtek Pembelajaran Berbasis Digital

Pendidikan di Indonesia sedang berbenah diri dalam menghadapi tantangan revolusi industri 4.0. Namun, banyak terjadi kesalahpahaman dalam menerapkan sistem pembelajaran berbasis teknologi. Banyak pendidik berpandangan memindahkan materi pelajaran menjadi online atau menggunakan komputer berspesifikasi tinggi berarti telah merupakan ambil bagian dalam menerapkan pembelajaran berbasis teknologi, padahal inti dari pembelajaran berbasis digital itu sendiri belumlah tercapai.

Berdasarkan hal tersebut Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Siliwangi (IKIP Siliwangi) berinisiatif menggelar Bimbingan Teknis pembelajaran berbasis digital di Aula Graha Pancabhakti (22/7/2018).   Bimbingan teknis tersebut diikuti oleh ratusan mahasiswa dan guru yang berasal dari berbagai daerah di Kota dan Kabupaten Bandung, Bandung Barat serta Kota Cimahi. Hadir sebagai pemateri utama yakni Finita Dewi. S.S. M.A dari Universitas Pendidikan Indonesia dan Novia Stephani, M.Pd yang berasal dari kalangan praktisi.

“Tujuan utama dalam pembelajaran berbasis digital adalah bagaimana sebuah lembaga dapat menyiapkan sumber daya manusia yang akan mengelola atau menciptakan teknologi tersebut sesuai dengan kebutuhan peserta didik sehingga pembelajaran dapat dirasa optimal dan dapat meminimalisir dampak negatif dari teknologi itu sendiri.”  Jelas Dr.Irma Savitri Sadikin, M.Pd. selaku Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris IKIP Siliwangi dalam sambutannya pada gelaran bimbingan teknis tersebut.

 

Author: Indra

Indra Permana, dilahirkan di Magetan pada 27 Februari 1984. Setelah bergelut dengan berbagai profesi dimulai dari dunia penerbitan, telekomunikasi, sampai sebagai sales kartu kredit. Sekarang yang bersangkutan berkerja sebagai Dosen jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di di STKIP Siliwangi Bandung.

id_IDIndonesian